Belarasa Kristus

Matius 23:37-39

Belum ada komentar 70 Views

“Berkali-kali Aku rindu mengumpulkan anak-anakmu, sama seperti induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya ….” (Mat. 23:37)

William Shakespeare pernah berkata, “What is a name” (apalah arti sebuah nama). Bunga mawar akan tetap harum, meskipun namanya bukan mawar. Betul. Namun, bisa dikatakan bahwa bunga tidak memiliki kepribadian seperti manusia. Bunga tidak bisa memprotes dinamai apa pun. Nama penting. Nama mengandung harapan.

Nama kota Yerusalem juga mengandung harapan. Di dalam nama Yerusalem terdapat kata “shalem” atau “syalom”, yang berarti damai. Tidak salah jika Yerusalem dimaknai sebagai kota damai. Yerusalem adalah kebanggaan orang Yahudi. Di sana ada Bait Allah sebagai simbol kemegahan dan kehadiran Allah. Namun, ironisnya, di kota damai yang diyakini sebagai kota kediaman Allah terjadi begitu banyak kekejaman. Itu penyebab Yesus meratapi kota Yerusalem bagaikan seorang ibu yang pedih melihat kelakuan anaknya. Ia sudah bisa melihat apa yang akan terjadi di kemudian hari. Perkataan Yesus tergenapi saat penghancuran bait Allah dan kota Yerusalem, di kemudian hari.

Ketika agama hanya menjadi simbol, ia akan berbuah kekejaman. Ketika agama hanya menjadi status dan ritus tanpa makna, ia akan berbuahkan kemunafikan. Bukankah banyak orang yang berjuang demi agama, tetapi membunuh orang-orang yang berbeda keyakinan dengannya? Ada pula orang-orang yang mengenakan topeng agama untuk menutupi keadaan yang sebenarnya. Panggilan kita adalah menghidupi iman kita. Buahnya adalah kasih dan belarasa Kristus. [Pdt. Lindawati Mismanto]

REFLEKSI:
Setiap orang yang mengikut Kristus akan membuahkan hidup di dalam kasih dan belarasa Kristus.

Ayat Pendukung: Mzm. 27; Mzm. 118:26-29; Mat. 23:37-39
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Ia Tahu Jalan Hidupku
    Ayub 22:21-23:17
    Tetapi, Ia tahu jalan hidupku; seandainya Ia menguji aku, aku akan keluar seperti emas. (Ayub 23:10) Banyak orang yang...
  • Like Father, Like Son
    Daniel 5:13-31
    Tetapi, Tuanku Belsyazar, anaknya, tidak merendahkan diri walaupun Tuanku mengetahui semuanya ini. (Daniel 5:22) “Like father, like son” adalah...
  • Mabuk Lahirkan Laknat
    Daniel 5:1-12
    Dalam keadaan mabuk anggur, Belsyazar menitahkan orang membawa peralatan emas dan perakyang telah diambil oleh Nebukadnezar, ayahnya, dari dalam...
  • Bahagia Tidak Sembunyikan Dosa
    Mazmur 32
    Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya, yang dosanya ditutupi! (Mazmur 32:1) Suami Ibu Aya berbohong kepada istrinya ketika menjawab pertanyaan:...
  • Makin Lama Makin Kuat

    Warning: Trying to access array offset on null in /home2/gkipi/public_html/wp-content/themes/passion-gkipi/layouts/archive-single.php on line 40
    Mereka berjalan makin lama makin kuat, hendak menghadap Allah di Sion. (Mazmur 84:8) Pelari sprint, estafet, dan maraton memiliki...