Memilih Jalan Yang Benar

Yehezkiel 20:18-32

Belum ada komentar 64 Views

“… Janganlah kamu hidup menurut ketetapan-ketetapan ayahmu, janganlah berpegang pada peraturan-peraturan mereka, dan janganlah menajiskan dirimu dengan berhala-berhala mereka.” (Yehezkiel 20:18)

Seorang bijak melihat anak-anak yang mengambil jalan hidup seperti ayah dan kakek-nenek mereka, yaitu jalan yang penuh bahaya mengarah pada kejahatan. Orang bijak ini merasa perlu memperingatkan mereka agar tidak mengulangi kesalahan yang sama. Meskipun mereka memiliki kebebasan memilih, ia berharap mereka akan memilih jalan yang lebih baik.

Dalam Yehezkiel 20:18-32, TUHAN menegur umat Israel yang mengikuti jejak leluhur mereka dalam pemberontakan terhadap-Nya. TUHAN memperingatkan umat Israel untuk mengambil jalan yang berbeda dari ketidaktaatan leluhur mereka. Mereka harus memilih hidup sesuai dengan jalan TUHAN dan tidak mengulangi kesalahan generasi sebelumnya. Mereka diajak untuk memutus warisan kesalahan dengan memilih jalan hidup baru seperti yang TUHAN kehendaki.

Firman Tuhan ini mengingatkan kita akan pentingnya membuat pilihan yang berbeda dari kesalahan kita sendiri maupun generasi sebelumnya di masa lalu. Kita dipanggil untuk berani hidup dalam ketaatan kepada Tuhan, terlepas dari godaan untuk mengikuti pola pikir dan pola hidup yang tidak memuliakan Dia. Keberanian sejati adalah memilih jalan yang benar dalam Tuhan, melepaskan warisan kesalahan dari masa lalu dan melangkah dalam kebijaksanaan yang baru. Mari dengan bijaksana berani memilih jalan yang benar sesuai dengan kehendak Tuhan. [Pdt Sri Agus Patnaningsih]

DOA:
Ya Tuhan, tolonglah kami untuk tidak mengulangi kesalahan masa lalu, melainkan terus bertumbuh dengan memilih jalan kebenaran-Mu. Amin.

Ayat Pendukung: Yeh. 20:18-32; Mzm. 109:21-31; Why. 3:7-13
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Like Father, Like Son
    Daniel 5:13-31
    Tetapi, Tuanku Belsyazar, anaknya, tidak merendahkan diri walaupun Tuanku mengetahui semuanya ini. (Daniel 5:22) “Like father, like son” adalah...
  • Mabuk Lahirkan Laknat
    Daniel 5:1-12
    Dalam keadaan mabuk anggur, Belsyazar menitahkan orang membawa peralatan emas dan perakyang telah diambil oleh Nebukadnezar, ayahnya, dari dalam...
  • Bahagia Tidak Sembunyikan Dosa
    Mazmur 32
    Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya, yang dosanya ditutupi! (Mazmur 32:1) Suami Ibu Aya berbohong kepada istrinya ketika menjawab pertanyaan:...
  • Makin Lama Makin Kuat

    Warning: Trying to access array offset on null in /home2/gkipi/public_html/wp-content/themes/passion-gkipi/layouts/archive-single.php on line 40
    Mereka berjalan makin lama makin kuat, hendak menghadap Allah di Sion. (Mazmur 84:8) Pelari sprint, estafet, dan maraton memiliki...
  • Pulang Dengan Dibenarkan Allah
    Lukas 18:9-14
    Aku berkata kepadamu: Orang ini pulang ke rumahnya sebagai orang yang dibenarkan Allah sedangkan orang lain itu tidak….(Lukas 18:14)...