Jangan Menolak Kritik

Matius 23:29-39

Belum ada komentar 68 Views

Berkali-kali Aku ingin mengumpulkan anak-anakmu, sama seperti induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya, tetapi kamu tidak mau. (Mat. 23:37)

Meskipun alam demokrasi semakin terbuka, tak sedikit pejabat yang bersikap resisten terhadap kritik, padahal dalam demokrasi kritik merupakan manifestasi daulat rakyat. Sesungguhnya rakyatlah yang memberi kuasa kepada pemerintah. Sasaran kritik adalah realitas sosial politik manusia yang diharapkan dapat menjadi lebih baik lagi dan di dalamnya ada pihak yang bertanggung jawab karena tidak melakukan hal yang seharusnya. Setiap kebijakan publik yang direncanakan secara kurang matang, maladministrasi dan korupsi terselubung, wajib dikritik. Demikian dituliskan oleh Pdt. Yonky Karman dalam opininya di harian Kompas, 11 April 2022.

Kebenaran dan kebaikan tidak pernah dapat dibungkam. Kritik demi perubahan hidup menuju kebaikan seharusnya diterima dengan lapang dada. Kekerasan yang dilakukan terhadap orang-orang yang sedang melakukan pembaruan tatanan nilai hidup adalah tindakan kejahatan yang serius. Bagi Tuhan Yesus tindakan kekerasan semacam itu akan menimbulkan celaka bagi si penolak kritik. Mengapa? Karena mereka sedang menolak bentukan-bentukan baik bagi hidup mereka yang keliru dan jahat.

Ada saatnya orang lain mengkritik diri kita. Pada saat itu terjadi, bersyukurlah, karena ada kepedulian dari orang itu bagi kita. Jangan buru-buru menolak dan membenci orang-orang yang menyatakan kepedulian dalam bentuk kritik, apalagi terhadap kritik Tuhan Yesus untuk diri kita. Terimalah dengan serius dan gembira. [Pdt. Essy Eisen]

REFLEKSI:
Apakah aku bersedia menerima kritik demi perubahan baik bagi hidupku?

Ayat Pendukung: Pkh. 1:1-18; Mzm. 1; Mat. 23:29-39
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • BERSEDIA DILUPAKAN
    Lukas 3:15-17, 21-22
    “Aku membaptis kamu dengan air, tetapi la yang lebih berkuasa daripada aku akan datang. Membuka tali kasut-Nya pun aku...
  • Suara Tuhan Melalui Alam
    Mazmur 29
    Suara TUHAN di atas air, Allah yang mulia mengguntur, TUHAN di atas air yang besar. (Mazmur 29:3) Indonesia dikenal...
  • Kesenangan adalah Sia-sia
    Pengkhotbah 2:1-11
    …lihatlah, segala sesuatu adalah kesia-siaan dan usaha menjaring angin; memang tak ada keuntungan di bawah matahari (Pengkhotbah 2:11) Ada...
  • Lakukan yang Bermanfaat
    Pengkhotbah 1:1-11
    Segala sesuatu melelahkan; tidak ada manusia yang sanggup mengatakannya. Mata tidak pernah puas melihat, begitu juga telinga tidak pernah...
  • Hanya Allah Yang Tahu Masa Depan
    Daniel 2:24-49
    “Sesungguhnyalah, Allahmu itu Allah yang mengatasi segala allah dan Yang berkuasa atas segala raja, dan Yang menyingkapkan rahasia-rahasia, sebab...