Mengawali dan Mengakhiri bersama Tuhan

Mazmur 5

Belum ada komentar 186 Views

TUHAN, pada waktu pagi Engkau mendengar seruanku… (Mzm. 5:4)

Ada yang menarik dari seekor unta. Pada waktu pagi ia akan membungkuk di hadapan tuannya untuk diletakkan beban yang harus dibawanya. Seharian ia membawa beban itu ke mana pun tuannya pergi. Pada malam harinya, ia juga akan membungkuk di hadapan tuannya meminta untuk dilepaskan bebannya agar ia dapat beristirahat. Sikap unta ini adalah sikap yang menyerahkan sepenuhnya hidupnya dalam ketaatan dan penyerahan diri kepada tuannya.

Pemazmur selalu merindukan Tuhan dan ingin dekat-Nya. Hanya Tuhan yang menjadi andalan hidupnya. Ia memulai harinya dengan penyerahan diri dan mencari kehendak Tuhan atas hidupnya. Pemazmur sangat yakin bahwa cara terbaik untuk memulai suatu hari adalah dengan datang kepada Tuhan dan memohon kemampuan dari Tuhan untuk melewati hari yang baru dengan kekuatan dari-Nya. Pada malam hari, ia memuji Tuhan atas segala kebaikan dan penyertaan Tuhan dalam hidupnya dari pagi hingga malam. Jadi, pemazmur mengawali dan menutup hari kehidupannya dalam penyerahan diri serta kerendahan hati kepada Tuhan.

Bagaimana dengan kita? Adakah kita menyediakan waktu untuk merendahkan hati kita kepada-Nya ketika akan memulai aktivitas di pagi hari dan bersyukur ketika akan beristirahat di malam hari? Jika ya, berarti kita telah menempatkan Tuhan sebagai sumber kehidupan kita. [Pdt. Jotje H. Karuh]

REFLEKSI:
Memulai dan menutup hari dalam doa kepada Allah adalah bukti nyata Tuhan menjadi sumber kehidupan kita.

Ayat Pendukung: Mzm. 5; Yer. 5:18-31; 1Tes. 2:13-20
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Allah Abraham, Ishak, dan Yakub
    Keluaran 3:13-20
    Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa, “Beginilah kaukatakan kepada orang Israel, TUHAN, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan...
  • Menjadikan Orang Lain Sebagai Subjek
    Kejadian 38:1-26
    Yehuda mengambil bagi Er, anak sulungnya, seorang istri, namanya Tamar. (Kejadian 38:6) Apakah kita mempunyai rencana atau rancangan bagi...
  • Memeriksa Hidup
    Mazmur 17:1-9
    Bila Engkau menguji hatiku, memeriksanya pada waktu malam, dan menyelidiki aku, Engkau tidak akan menemukan sesuatu kejahatan; mulutku tidak...
  • Keadilan Bagi Seluruh Ciptaan
    Amos 5:12-24
    Bencilah yang jahat, cintailah yang baik, dan tegakkanlah keadilan di pintu gerbang….(Amos 5:15a) Di tengah dunia yang semakin individualistis,...
  • Ibadah Dalam Kasih
    Zakharia 7:1-14
    “Beginilah firman TUHAN Semesta Alam: Tegakkanlah hukum yang benar dan tunjukanlah kasih setia dan kasih sayang satu sama lain!”...