Mempersaksikan Kristus

Yohanes 1:29-42

Belum ada komentar 71 Views

Yesus pernah berkata bahwa Yohanes Pembaptis adalah yang terbesar “di antara mereka yang dilahirkan oleh perempuan” (Mat. 11:11; Luk. 7:28). Di mata Yesus, Yohanes Pembaptis sungguh-sungguh dihargai. Namun, tahukah Anda apakah besarnya penghargaan Yesus pada Yohanes bukan disebabkan oleh karyanya yang spektakular. Sama sekali bukan. Sebaliknya, Yohanes Pembaptis adalah seorang yang sungguh merendahkan diri. Ia tahu persis bahwa tugasnya adalah penyiap jalan bagi Kristus. Ia bukan siapa-siapa di luar Kristus. Itu sebabnya, ia pernah berkata, “Ia [Kristus] harus makin besar, tetapi aku [Yohanes] harus makin kecil” (Yoh. 3:30).

Bacaan kita secara unik menggambarkan spiritualitas semacam itu. Dua kali Yohanes berseru, “Lihatlah Anak domba Allah” (Yoh. 1:29, 36). Ia rela kehilangan para muridnya agar mereka menjadi murid-murid Kristus. Hidup Yohanes Pembaptis bagaikan sebuah jari telunjuk yang menunjuk ke Kristus. Dan ia rela orang tak lagi peduli pada jari telunjuk itu, setelah mereka melihat Kristus.

Semoga kita semua memiliki spiritualitas seperti itu. Hidup kita hanyalah mempersaksikan Kristus. Kita bukan pusat dari semesta. Kita hanyalah saksi-saksi dari Sang Anak Domba Allah. Biarlah kita memiliki kerinduan tunggal: Apapun yang kita kerjakan dan katakan dapat menunjuk kepada Kristus, Sang Anak Domba Allah itu.

ja

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Khotbah Minggu
  • Dalam Genggaman Gembala
    Yohanes 10:22-30
    Yesus berkata, “Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku; Aku mengenal mereka dan mereka mengikuti Aku.” Di tengah hidup yang sering bising oleh...
  • APAKAH ENGKAU MENGASIHI AKU LEBIH?
    Yohanes 21:15-17
    Yesus tidak bertanya kepada Petrus, “Mengapa kamu gagal?” atau “Mengapa kamu menyangkal-Ku?” la hanya bertanya, “Apakah engkau mengasihi Aku...
  • Menghidupi Dunia Dengan Iman
    Kisah Para Rasul 5:27-32; Mazmur 118:14-29; Wahyu 1:4-8; Yohanes 20:19-31
    Damai sejahtera bagimu, demikian sapaan Yesus kepada para murid yang tengah diliputi rasa takut, bingung dan cemas. Damai sejahtera...
  • MEJA PERJAMUAN: PERAYAAN KASIH DAN PEMULIHAN
    Yesaya 25:6-9; Mazmur 114; 1 Korintus 5:6b-8; Lukas 24:13-49
    Perjamuan Kudus bukanlah sekadar makan dan minum namun perayaan iman yang terus menerus kita lakukan agar kita mengingat bagaimana...
  • Dl TAMAN GETSEMANI
    Yesaya 50:4-9a; Mazmur 31:10-17; Filipi 2:5-11; Lukas 22:14-23:56
    Bacaan injil minggu ini cukup panjang, Lukas 22:14-23:56 (umat silakan membaca bacaan ini secara lengkap di rumah) dengan mengambil...