Makna Sabtu Sunyi

Matius 27:57-66

Belum ada komentar 202 Views

Tetap Maria Magdalena dan Maria yang lain tinggal di situ duduk di depan kubur itu. (Mat. 27:61)

“Sudah jangan sedih lagi! Jangan seperti orang yang tidak beriman. Orangtuamu sudah bersama-sama dengan Yesus di surga,” ucap seseorang terhadap seorang pemuda yang baru saja kehilangan kedua orangtuanya karena Covid-19. Perkataan itu terus terngiang di pikiran si pemuda dan membuatnya bergumul. Ia tidak dapat mengelak bahwa dirinya amat hancur. Namun, ia pun khawatir kalau kesedihan ini menjadi batu sandungan bagi kehidupan berimannya.

Teks Alkitab hari ini menceritakan bagaimana Yusuf Arimatea berusaha menguburkan Yesus secara layak. Tampaknya, Maria Magdalena dan Maria yang lain turut serta dalam proses penguburan tersebut. Bahkan, mereka tetap tinggal di depan kubur, walaupun proses penguburan telah usai. Tindakan ini memperlihatkan betapa mereka sangat terpukul, sedih dan hancur akibat peristiwa kematian Yesus. Mereka hanya bisa terdiam dan tidak mampu berbuat apa pun.

Apakah mereka tidak beriman? Rasanya tidak. Justru dalam kisah selanjutnya, kedua perempuan inilah yang pertama kali menerima kabar kebangkitan Kristus. Ternyata, kesedihan dan kehancuran tidak menghalangi Allah untuk berkarya di dalam hidup manusia. Inilah makna Sabtu Sunyi. Tanpa Sabtu Sunyi, kita tidak akan mengetahui bahwa kesedihan dan kehancuran pun tidak luput dari rengkuhan Allah. Bersedih bukan tanda orang tidak beriman. Allah menyatakan keselamatan-Nya dalam ragam rasa kehidupan. [Pdt. Hizkia Anugrah Gunawan]

DOA:
Terimakasih Tuhan sebab Engkau merengkuh kami di dalam kesedihan, keterpurukan, bahkan kehancuran hidup. Amin.

Ayat Pendukung: Ayb. 14:1-14/Rat. 3:1-9, 19-24; Mzm. 31:1-4, 15-16; 1Ptr. 4:1-8; Mat. 27:57-66 / Yoh. 19:38-42
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Pertolonganku Dari Tuhan
    Mazmur 121
    Pertolonganku ialah dari TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi. la takkan membiarkan kakimu goyah, Penjagamu tidak akan terlelap. (Mazmur...
  • Hanya Saja
    2 Raja-raja 15:1-7
    Hanya saja, tempat-tempat pemujaan tidak disingkirkan. Orang masih mempersembahkan kurban sembelihan dan membakar dupa di tempat-tempat itu. (2 Raja-raja...
  • MARUK
    2 Raja-raja 5:19b-27
    Gehazi, hamba Elisa, abdi Allah itu, berkata, “… Demi TUHAN yang hidup, sesungguhnya aku akan berlari mengejar dia dan...
  • Doa Untuk Raja
    Mazmur 61
    Tambahilah umur raja, kiranya ia berusia lanjut sampai beberapa keturunan, kiranya ia bersemayam di hadapan Allah selama-lamanya, tetapkanlah kasih...
  • Dipulihkan Lahir Batin
    Lukas 17:11-19
    Ia berkata kepada orang itu, “Berdirilah dan pergilah. Imanmu telah menyelamatkan engkau.” (Lukas 17:19) Banyak orang beranggapan bahwa apabila...