Memelihara Ibadah

Keluaran 12:21-27

Belum ada komentar 91 Views

Dan apabila kamu tiba di negeri yang akan diberikan TUHAN kepadamu, seperti yang difirmankan-Nya, maka kamu harus pelihara ibadah ini. (Kel. 12:25)

Kata ibadah berasal dari kata Arab avodah. Kata ini begitu dekat dengan kata “abdi”. Secara tidak langsung, kedekatan ini menunjukkan makna kata ibadah sebagai bentuk pengabdian seseorang kepada sosok sang tuan.

Bicara soal ibadah, ada pesan menarik dalam teks Alkitab hari ini. Saat itu, orang-orang Israel di Mesir diminta untuk melakukan ritual ibadah dengan menyembelih domba Paskah agar mereka selamat dari tulah kesepuluh. Uniknya, setelah mereka diselamatkan dari Mesir, ketetapan dan ritual peribadahan tersebut harus tetap dipelihara. Di sini jelas bahwa ritual peribadahan bukanlah syarat keselamatan. Ritual peribadahan menjadi cara untuk mengingatkan manusia agar selalu tunduk dan merendahkan hati di hadapan Allah. Segala ketetapan yang ada di dalam ritual peribadahan bukan untuk mengekang kebebasan kita. Ritual menjadi latihan kita menjalankan komitmen di hadapan Tuhan. Bagai laboratorium, ritual peribadahan menjadi momentum kita untuk belajar mengurungkan keinginan pribadi dan tidak bertindak sesuka hati.

Sejauh mana ibadah yang kita lakukan mencerminkan pengabdian kita kepada Allah? Hindarilah praktik peribadahan atas dasar kesukaan pribadi. Penataan ibadah secara liturgis maupun diselenggarakan di waktu tertentu bukan untuk mengekang kebebasan kita. Melalui praktik tersebut kita sedang melatih diri memelihara ibadah, yaitu menjadi pribadi yang siap menundukkan diri di hadapan Allah. [Pdt. Hizkia Anugrah Gunawan]

DOA:
Kiranya kami selalu tunduk di hadapan-Mu, ya Tuhan, sebab kami mau memelihara ibadah kami kepada-Mu. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 126; Kel. 12:21-27; Yoh. 11:45-57
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Bersyukur Dan Bersukacita
    Mazmur 100
    Sebab TUHAN itu baik, kasih setia-Nya untuk selama-lamanya, dan kebenaran-Nya tetap turun-temurun. (Mazmur 100:5) Apa yang membuat seseorang bersukacita?...
  • Tuhan Mendengarkan dan Mempersatukan
    Yehezkiel 37:15-28
    Aku akan menjadikan mereka satu kayu sehingga mereka menjadi satu di tangan-Ku. (Yehezkiel 37:19b) “Sudah lama saya berdoa agar...
  • Mengenal dan Mendengarkan
    Yohanes 10:22-30
    Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku. (Yohanes 10:27) Dalam berelasi sangat dibutuhkan kemampuan untuk...
  • Duka Diganti Dengan Suka
    Yehezkiel 28:25-26
    Mereka akan tinggal di sana dengan tenteram…Ya, mereka akan tinggal dengan aman tenteram… Mereka akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN,...
  • Bersama-Nya Aku Tenang
    Mazmur 23
    Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; (Mazmur 23:4a) Perubahan adalah sebuah keniscayaan....