Buah Kesabaran

Rut 3:14-4:6

Belum ada komentar 213 Views

Duduk sajalah menanti, anakku, sampai engkau mengetahui, bagaimana kesudahan perkara itu …. (Rut 3:18)

Jalan hidup tidak pernah dapat ditebak dan tidak mudah dipahami. Naomi dan suaminya, Elimelekh, beserta kedua anak mereka, Mahlon dan Kilyon, pergi ke Moab dan menetap di sana untuk menyelamatkan diri dari bencana kelaparan yang melanda tanah Israel. Namun, di tempat yang diharapkan memberikan kehidupan itu, Naomi justru kehilangan orang-orang yang dikasihinya. Suami dan kedua anaknya meninggal di tanah Moab.

Hidup Naomi berubah drastis. Terpuruk. Awalnya, ia sangat minder karena begitu banyak kepahitan hidup yang sudah dialaminya. Namun bersama Rut, menantu yang begitu mengasihi dan banyak berkorban untuknya, ia bersedia memulai kembali hidup baru di kampung halamannya, Betlehem. Rut mengikuti saran Naomi. Kerendahan hati Rut ini diberkati Tuhan. Rut bertemu Boas yang menerima dan kemudian menjadikan Rut sebagai istrinya. Kehidupan Rut dan Naomi, yang tadinya pahit, pun dipulihkan.

Seperti halnya buah membutuhkan proses pertumbuhan hingga akhirnya menjadi matang, kehidupan pun demikian. Kehidupan berproses melalui berbagai hal dan peristiwa; suka dan duka. Perlu bersabar untuk dapat memahami peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam kehidupan ini. Menanti dengan sabar hingga melihat akhirnya; melihat hasilnya. Kita menjalani kehidupan dan menantikan hasil akhir yang manis, dengan iman dan pengharapan yang terarah kepada Allah. [Pdt. Essy Eisen]

REFLEKSI:
Apakah kita tetap sabar dan tekun berharap kepada Allah, walaupun kehidupan pahit dan berat?

Ayat Pendukung: Mzm. 94; Rut 3:14-4:6; 1Tim. 5:9-16
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Hidup adalah Pertandingan Iman
    I Timotius 6:11-12
    Bertandinglah dengan benar dalam pertandingan iman dan rebutlah hidup yang kekal. (1 Tim. 6:12a) Seorang atlet dapat didiskualifikasi jika...
  • Bersorak-sorailah Dalam Iman
    Mazmur 98
    Bersorak-soraklah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, bersukarialah, bersorak-sorai dan bermazmurlah! (Mzm. 98:4) Saya ingat almarhum ibu saya suka menyanyi....
  • Jangan Eksklusif
    Kisah Para Rasul 10:34-43
    Ia telah menugaskan kami memberitakan kepada seluruh bangsa itu, dan bersaksi bahwa Dialah yang ditentukan Allah menjadi Hakim atas...
  • Tidak Membeda-bedakan Orang
    Kisah Para Rasul 10:1-34
    Sesungguhnya aku telah mengerti bahwa Allah tidak membedakan orang. (Kis.10:34) Kornelius adalah seorang perwira pasukan yang disebut pasukan Italia....
  • Mari Berpulih
    Mazmur 80
    Ya Allah, pulihkanlah kami, buatiah wajah-Mu bersinar, maka kami akan selamat. (Mzm. 80:4) Saat ini kita diajar untuk lebih...