Teriakan Iman

Matius 15:(10-20), 21-28

Belum ada komentar 26 Views

Tetapi Yesus sama sekali tidak menjawabnya. Lalu murid-murid-Nya datang dan meminta kepada-Nya: “Suruhlah ia pergi, ia mengikuti kita dengan berteriak-teriak.” (Mat. 15:23)

Ratusan buruh yang berdemonstrasi berteriak-teriak menuntut tiga hal: kenaikan Upah Minimum Propinsi, dinaikkannya status karyawan kontrak menjadi karyawan tetap, dan dihapuskannya sistem outsourcing. Dari sudut pendemo, teriakan menjadi cara mereka untuk didengar dan diperhatikan penguasa. Dari sudut penguasa atau pihak yang kepadanya teriakan itu ditujukan, teriakan itu bisa jadi menyebalkan.

Jangankan teriakan ratusan orang, teriakan satu orang saja bisa membuat pendengarnya terganggu ketika teriakan itu dilakukan tanpa henti, seperti yang dialami murid-murid Yesus. Seorang perempuan Kanaan yang anak perempuannya kerasukan setan dan sangat menderita, berseru memohon agar Tuhan Yesus menolongnya. Tetapi, Yesus tampak tidak menggubrisnya. Menakjubkan, perempuan itu tidak tampak putus asa. Ia terus mengikuti Yesus sambil berteriak-teriak dan berharap Yesus mendengar, memperhatikan teriakannya dan mengabulkan permohonannya. Para murid yang terganggu meminta Yesus mengusir perempuan itu. Tetapi, Yesus justru menjawab perempuan itu. Yesus mendengar seluruh teriakan perempuan itu, namun Ia ingin melihat kesungguhan iman perempuan itu.

Tuhan selalu mendengar seruan yang kita naikkan kepada- Nya. Ia memperhatikan. Pada saatnya, Ia menjawab seruan kita. Teruslah berseru kepada Tuhan. Jangan berhenti. Ia pasti melihat iman kita kepada-Nya. [Pdt. Eko Priliadona Susetyo]

DOA:
Dengarlah seruan kami, Tuhan.

Ayat Pendukung: Kej. 45:1-15; Mzm. 133; Rm. 11:1-2a, 29-32; Mat. 15:(10-20), 21-28
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Dekat, Tapi Malah Ditolak
    Lukas 4:21-30
    Kata-Nya lagi, ” Sesungguhnya Aku berkata kepadamu: Tidak ada nabi yang diterima di kampung halamannya. (Lukas 4:24) Tidak semua...
  • Allah Sayang Kepada Kita
    2 Tawarikh 36:11-21
    Namun TUHAN, Allah nenek moyang mereka, berulang kali mengirim pesan melalui utusan-utusan-Nya, karena Ia mengasihani umat-Nya dan tempat kediaman-Nya....
  • TUHANLAH HARAPANKU
    Mazmur 71:1-6
    Sebab Engkaulah harapanku, ya TUHAN, kepercayaanku sejak masa muda, ya Allah. (Mazmur 71:5) Saya memiliki seorang sahabat sejak masa...
  • Benar Di Mata Tuhan
    2 Tawarikh 34:1-7
    Ia melakukan yang benar di mata TUHAN dan mengikuti langkah hidup Daud, bapa leluhurnya. Ia tidak menyimpang ke kanan...
  • Tuhan Berdaulat
    Yeremia 36:27-32
    Aku akan mendatangkan atas mereka, atas penduduk Yerusalem, dan atas orang Yehuda segenap malapetaka yang Kuancamkan kepada mereka dan...