Kuasa Kebangkitan Kristus mengubah Hidup

Kuasa Kebangkitan Kristus mengubah Hidup

Belum ada komentar 1755 Views

Petrus dan Yohanes diseret ke Mahkamah Agama bukan karena melakukan pelanggaran atau kejahatan, melainkan karena memberitakan kabar keselamatan. Ini tidak membuat keduanya takut dan gentar, bahkan mereka berkata, “Silakan kamu putuskan sendiri manakah yang benar di hadapan Allah: taat kepada kamu atau taat kepada Allah.” (ayat 19).

Rasa tertegun dari Petrus dan Yohanes tentang kuasa Allah tidak disebabkan karena tanpa alasan. Rasa kagum dan terpesona akan kehadiran Allah dalam hidup mereka disebabkan oleh cahaya Allah yang memberikan pencerahan bahwa kematian bukan akhir dari segalanya, melainkan awal dari suatu kehidupan yang baru bersama dengan Kritus. Kasih Allah lebih berdaya daripada kematian.

Kegembiraan tidak datang dari perkiraan masa depan yang baik mengenai keadaan dunia ini. Kegembiraan tidak tergantung pada pasang surut kenyataan kehidupan kita. Kegembiraan dilandaskan pada pengetahuan rohani bahwa Allah telah mengalahkan dunia, kendati dunia tempat kita hidup ini diselimuti kegelapan. Yesus mengatakan dengan jelas dan tegas, “Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia.” (Yoh.16:33)

Dunia ini berada di bawah kuasa jahat. Benar, kekuatan-kekuatan kegelapan menguasai dunia. Kita tidak boleh heran kalau melihat penderitaan manusia di mana-mana di sekitar kita. Sebaliknya, kita harus bergembira setiap kali kita melihat bahwa Allah lah, bukan kuasa jahat, yang mempunyai kata terakhir. Di sinilah peran Roh Kudus yang membangkitkan keberanian, yang mendorong kita untuk masuk ke dalam dunia dan menghadapi kuasa jahat dengan kebaikan ilahi. Karena itu, hidup di dunia bukan lagi sebagai korban dari segala bentuk penekanan, melainkan sebagai orang merdeka yang dituntun oleh pengharapan akan keselamatan dari Allah.

TT

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Khotbah Minggu
  • Engkaulah Gembala yang Baik
    Yohanes 10:11-18
    Saya menyarankan Anda membaca secara berurutan Yohanes 10 dan 15. Maka, jika Anda jeli, Anda akan mendapati sebuah kesamaan...
  • Yesus yang Lapar
    Lukas 24:36b-48
    Salah satu keunikan Injil Lukas, dibandingkan ketiga injil lainnya, adalah melimpahnya kisah Yesus makan bersama orang lain. Injil Lukas...
  • KUTEMUKAN TUHAN
    Lukas 24:13-29
    MENEMUKAN TUHAN BUKAN BERARTI TUHAN BERSEMBUNYI ATAU PERGI DARI KITA. Istilah kutemukan Tuhan bukan berarti Tuhan tidak mau bersama...
  • Raja yang menunggang keledai
    Yohanes 12:12-16
    MENERIAKKAN HOSANA ATAU KECEWA PADA DIA? Kerinduan orang Yahudi adalah melepaskan diri dari penjajahan Pemerintah Romawi. Mereka punya harapan...