Plan b

Hidup Sebagai Orang Merdeka

Belum ada komentar 1815 Views

“Hiduplah sebagai orang merdeka dan bukan seperti mereka yang menyalahgunakan kemerdekaan itu untuk menyelubungi kejahatan-kejahatan mereka, tetapi hiduplah sebagai hamba Allah.” (I Petrus 2:16)

Bagaimana hidup sebagai orang merdeka?

1. Harus Bisa Menghargai Kemerdekaan

Sebagai bangsa Indonesia yang sudah dikaruniai kemerdekaan oleh Tuhan, banyak di antara kita yang masih kurang menghargai kemerdekaan yang bernilai tinggi itu. Banyak yang masih memberlakukan hidup perbudakan, baik di dalam keluarga, pekerjaan maupun pergaulan. Banyak yang meremehkan kesetaraan hidup, yang sebenarnya dapat mendatangkan rasa senang dan kenyamanan. Banyak pula yang menolak untuk mengangkat harkat dan derajat manusia, tetapi malah merendahkan serta memperalat sesamanya. Saya membayangkan kemerdekaan itu bagaikan harta yang sangat bernilai tinggi, karunia dari Tuhan. Akan tetapi selama belum kita wujudkan di dalam hidup sehari-hari, maka harta itu tak ada artinya sama sekali. Jika kita sungguh-sungguh menghargai kemerdekaan karunia Tuhan itu, caranya hanyalah dengan melaksanakannya di segala bidang kehidupan.

Ada satu peristiwa kecil yang indah tentang hal ini:

Suatu hari seorang developer kaya dan bijaksana berjalan dengan seorang asisten manajer muda, mengelilingi sebuah proyek yang sedang dibangun. Tiba-tiba sang developer berhenti, dan dengan susah payah mengambil uang recehan Rp 100 dari tepi sebuah parit. Melihat itu asistennya merasa keheranan lalu bertanya, “Pak, mengapa uang Rp 100 saja disayang? Uang itu kan tidak terlalu berarti bagi Bapak?” Lalu sambil membersihkan keping recehan itu sang developer menjawab, “Jika tidak ada Rp 100 ini, tidak akan ada 100 miliar untuk membangun proyek ini.”

Begitu pula dengan kita yang menghargai kemerdekaan karunia Tuhan di dalam hidup ini. Sekecil apa pun dan di mana pun kita berada, harus selalu merasa terpanggil untuk merawat kemerdekaan yang sudah menjadi hak setiap orang.

2. Harus Bisa Menghubungkannya Dengan Karya Kristus

Bagi kita kemerdekaan sangat berkaitan dengan karya Kristus. Katakanlah bahwa kita baru dapat memahami makna kemerdekaan karena Kristus sudah menghadiahkannya kepada kita. Itulah kemerdekaan oleh Kristus, ketika Dia telah merampungkan tugas besar-Nya di atas kayu salib. Penebusan atas dosa kita telah membawa dampak positif yang sebesar-besarnya dan seluas-luasnya di seluruh kehidupan kita. Karena karya-Nya itu maka sekarang kita menjadi anak-anak yang merdeka atas dosa, kejahatan, kuasa iblis, hawa nafsu dan lain sebagainya yang dapat menyengsarakan dan menghancurkan hidup kita.

3. Tidak Menyalahgunakan Kemerdekaan

Seperti para anggota polisi atau tentara yang diberi pistol untuk melakukan tugas mereka menertibkan, menangkap penjahat, dan melindungi rakyat. Dalam hal itu mereka diberikan kebebasan seluasnya. Tetapi sedikit pun tidak dapat dibenarkan saat mereka menyalahgunakan senjata serta wewenang mereka untuk hal-hal yang merugikan diri sendiri, apalagi orang lain. Misalnya mengacung-acungkan senjata dengan sepak terjang yang arogan, hanya untuk mendatangkan rasa takut kepada masyarakat yang seharusnya mereka ayomi. Kemerdekaan karena Kristus telah melahirkan kita sebagai manusia baru, yang hidup penuh rasa tanggung jawab, dapat menghargai Hukum Tuhan dan peraturan-peraturan yang baik dalam hidup bersama di dunia ini. Dalam setiap situasi dan kondisi kita tetap dipanggil untuk mencari kehendak Tuhan, dan hidup merdeka di dalamnya. Bukan mengutamakan keinginan hati sendiri, dan mengumbar nafsu sehingga menjadi batu sandungan bagi orang lain untuk datang kepada Tuhan Yesus.

Kalau begitu kemerdekaan yang kita kenal berhubungan sangat erat dengan kesadaran yang tinggi serta kedewasaan iman kita.

THERE ARE TWO FREEDOMS – THE FALSE, WHERE A MAN IS FREE TO DO WHAT HE LIKES; THE TRUE, WHERE A MAN IS FREE TO DO WHAT HE OUGHT. (Charles Kingsley)

Usahakanlah di dalam hidup ini untuk:

  • Tidak menjadi pembuat masalah, tapi bisa menjawab masalah.
  • Tidak selalu mencari-cari alasan, tapi sudah siap dengan program dan rencana yang baik.
  • Tidak berkata, “Itu bukan urusanku.” Tapi “Mari akan kukerjakan untukmu.”
  • Bukan melihat masalah dalam setiap jawaban, tapi melihat jawaban pada setiap masalah.
  • Tidak berkata,”Mungkin bisa tapi sulit.” Tapi berkata,”Mungkin memang sulit, tapi bisa.”

4. Hidup Sebagai Hamba Allah

Ada sebuah kisah kecil tentang Joe Louis, mantan juara tinju berkulit hitam. Ia menginvestasikan uangnya dalam bentuk ladang seluas 250 hektar. Suatu pagi ia naik kuda untuk melihat ladangnya itu. Di ujung ladang ada satu pondok miliknya yang dihuni oleh sepasang lansia kulit putih. Mereka sedang bersedih hati sebab mengetahui bahwa harus segera angkat kaki dari pondok itu karena sudah dibeli oleh Joe Louis.

Ketika Joe Louis berjumpa dengan orang kulit putih itu, ia ditanya, “Mau apa kau?” Jawabnya, “Saya sedang jalan-jalan.” Lalu si kulit putih berkata dengan ketus, “Kalau begitu teruskan saja sana.” Namun Joe Louis bertanya, “Apa ada masalah, Tuan?” Jawab si kulit putih, “Masalah? Tentu saja. Orang Negro itu baru saja membeli tempat ini.” Joe Louis prihatin, lalu berkata, “Saya sahabat dari pembeli tanah ini, dan ia minta saya menyampaikan bahwa ia ingin agar Tuan tetap tinggal di sana.”

Seorang hamba Tuhan selalu dapat memancarkan hati Tuhan dengan lancar tanpa hambatan. Inilah kemerdekaan berpikir dan memutuskan atas dasar kasih Kristus. •

» Pdt. Em. Daud Adiprasetya

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Teologia
  • Puasa: Laku Spiritual di Masa Prapaska
    Dalam perjalanan hidup sebagai seorang Kristen, pernahkah kita berpuasa? Meskipun puasa sudah tidak asing dipraktikkan oleh umat Allah pada...
  • Kasih Terbesar
    Hakikat Penderitaan Yesus Paska, dalam kebiasaan orang Kristen, kurang mendapatkan posisi yang kuat ketimbang Natal dengan segala gemerlap dan...
  • Yesus: Milik Muslim Atau Kristen?
    sebuah dialog untuk menemukan ujung pemahaman bersama dalam perbedaan
    Dialog Antar Iman Hidup bersama dalam perbedaan sebenarnya wajar. Masalah baru timbul manakala perbedaan itu dijadikan alasan untuk tidak...
  • Merengkuh Terang
    Allah Pencipta Terang … dan Gelap Sebagai hal yang diciptakan pada hari pertama (Kej. 1:3), terang memiliki peran yang...
  • Laborare Est Orare
    menyikapi dikotomi ‘berdoa’ atau ‘bekerja’
    ‘Ora et Labora’ Kita mengenal akrab dan sangat memahami idiom yang artinya ‘Berdoa dan Bekerja’ ini. Sebuah prinsip yang...